Contohseni rupa terapan yang paling dekat dengan kita adalah pakaian. Saat ini pakaian bukan lagi hanya sekedar alat untuk kebutuhan sandang. Ada banyak model pakaian, mulai dari bentuknya hingga gambar yang menghiasi pakaian. Semua yang dibuat untuk menghiasi pakaian dan mempercantik modelnya bisa disebut karya seni rupa terapan.
Seni Rupa Terapan Nusantara Pelajaran Seni Budaya dan Ketrampilan SMP/ MTs Kelas VIII ✓ Bangsa Indonesia negara yang mempunyai banyak suku dan suku-suku tersebut akan mempengaruhi kebudayaan pada daerah dimana dia berada. Salah satunya adalah dalam hal karya seni rupa terapan dimana masing - masing memiliki ciri khas sendiri-sendiri. Secara umum karya seni rupa tersebut mengandung keunikan dari daerah asalnya dan nilai estetis tertentu. Daftar Isi Jenis Seni Rupa Terapan Nusantara Sikap Apresiatif Kepada Keunikan Gagasan & Teknik Karya Seni Rupa Terapan Nusantara Karya Seni Kriya Tekstil Karya Seni Grafis Perencanaan Pelaksanaan Pameran Penutupan Seni Rupa Terapan Nusantara Karya Seni Rupa Terapan Nusantara Jenis Seni Rupa Terapan Nusantara Menurut kegunaannya seni rupa dapat dibedakan menjadi 2 macam yaitu Seni rupa murni, adalah karya seni rupa yang dalam prosesnya mengutamakan estetika dan keindahan yang landasan dasar yang utamanya, dengan demikian hanya bisa dinikmati dengan menggunakan indra penglihatan. Seni rupa terapan yaitu karya seni rupa selain memiliki nilai estetika, pada pokonya juga mempunyai fungsi pada kegunaan utamanya. Adapun pengertian SENI RUPA TERAPAN NUSANTARA adalah merupakan karya seni terapan yang mencerminkan nilai budaya nusantara. Munculnya karya seni rupa terapan karena manusia memiliki keinginan dalam rangka memenuhi kebutuhan sehari-hari. Dari keterangan tersebut bahwa seni rupa terapan menitikberatkan pada aspek fungsional secara fisik benda tersebut. Pembagian seni rupa terapan dapat dibedakan menjadi 2 kelompok yaitu 1. Seni kriya kerajinan tangan Pengertiannya adalah suatu karya seni yang didapat dengan cara memakai ketrampilan tangan yang mempunyai manfaat untuk memenuhi kebutuhan manusia. Sebagai contohnya adalah seni ukir, kermamik, anyaman, batik dll. 2. Seni desain Pengertian adalah merupakan seni yang berisi perencanaan yang mempunyai tujuan untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Sebagai contoh adalah produk interior, eksterior dan ragam hias. Karya SENI RUPA TERAPAN berdasarkan wujud dan dimensinya di kelompokkan menjadi 2 macam antara lain 1. Karya seni rupa terapan 2 dua dimensi adalah suatu karya seni rupa yang memiliki dua sisi/ ukuran yaitu panjang dan lebar. Sebagai contoh adalah seni batik, reklame, karikatur dan ilustrasi. 2. Karya seni rupa terapan tiga dimensi yaitu karya seni rupa yang mempunyai 3 ukuran yaitu panjang, lebar dan tebal/ kedalaman. Sebagai CONTOH KARYA SENI RUPA TERAPAN 3 dimensi adalah patung, seni dekorasi interior dan eksterior. Di awah ini adalah contoh dari karya seni rupa terapan nusantara 1. Kerajinan Batik Batik adalah ragam hias yang dibuat pada selembar kain dengan proses pembuatan memakai alat canting. Daerah produsen batik nusantara yaitu kota Jogjakarta, Solo, Pekalongan, Garut, Indramayu, Cirebon dan Madura. 2. Kerjinan Logam Bahan utama yang dgunakan dalam kerajinan logam bisa berupa perak, tembaga, aumunium dan jga bisa berupa kunningan. Kerajinan ini banyak dipakai dalam keerluan rumah tangga, misalnya lampu gantung, lampu duduk, hiasan dinding dan elelmen hias ruang tamu. Daerah yang terkenal memproduksi kerajinan logam yaitu Jogjakarta kerajinan perak, Boyolali kerajinan tembaga, Juwono/ Pati kerajianan kuningan. 3. Kerajinan Ukir Adalah karya seni yang teknik dalam pembuatannya dengan cara ditatah dan memakai pola ragam hias. Daerah yang terkenal dengan kerajinan ukirnyaadalah Jepara, bali dan Solo. Syarat yang harus dipenuhi untuk karya seni supaya bermutu adalah sebagai berikut. a. Kegunaan utility Karena tujuan dari pembuatan karya seni rupa terapan adalah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari maka dalam pembuatannya harus memenuhi kriteria berikut Kenyamanan confortable. Karya seni ini harus memiliki nilai praktis sehingga pemakai akan merasa nyaman. Di dalam seni desain mengenal yang namanya egronomis yaitu kenyamanan penggunaan. Keluwesan flexibility. Segi keluwesan pada benda seni kria terdapat pada hubungan yang serasi antara wujud dan bentuk benda dengan nilai gunanya. Keamanan security. Karya yang dihasilakak harus aman bagi pemakaiya sehngga tidak menimbukan gangguan. b. Keindahan estetika Sebelum memakai suatu benda maka hal yang pertama untuk diperhatikan adalaah tentang estetika benda tersebut, dengan demikian akan timbul dorongan untuk memilikinya dan menggunakan benda tersebut untuk mencapai kepuasan. Sikap Apresiatif Kepada Keunikan Gagasan & Teknik Karya Seni Rupa Terapan Nusantara Sikap apresiatif adalah sikap dalam rangka menghargai karya seni yang secara kritis sesuai dengan kaidah seni yang bersangkutan. Untuk mengapresiasi karya seni maka seseorang harus mengerti dan menguasai kaidah-kaidah yang berkaitan dengan dengan seni rupa terapan. Sikap apresiatif harus didasari oleh kaidah-kaidah dari seni yang diapresiasi dengan tujuan supaya penghargaan yang diberikan obyektif. Kaidah-kaidah dapat berupa unsur teknis dan non teknis yang mana kaidah teknis terdiri atas unsur-unsur seni rupa dan prinsi-prinsip seni rupa, sedangkan yang non teknis mencakup sejarah, filosofi dll. Berkarya dengan seni rupa pada dasarnya adalah proses membentuk suatu gagasan dan mengolah media seni rupa untuk mewujudkan bentuk-bentuk/ gambaran-gambaran yang baru. Mengekspresikan Diri Dengan Karya Seni Rupa Nusantara Karya Seni Kriya Tekstil Karya seni kriya tekstil yang sangat digemari oleh matarakat Indonesia adalah batik. Berikut ini adalah cara pembuatan batik tersebut. - Alat yang digunakan membatik Canting. Adaah merupakan alat utama yang dipakai dalam pembuatan batik. Adapun fungsi dari canting adalah untuk melukiskan dengan cara menorehkan cairan malam supaya berbentuk motif batik. Kuas. Alat ini dipakai untuk nonyoki, yaitu mengisi bidang luas dengan malam secara penuh. Kompor minyak tanah. Dipakai untuk memanasi malam supaya tetap mencair. Pada pembatik tradisional biasanya memakai anglo atau keren. Wajan. Digunakan untuk mencairkan malam. Gawangan. Adalah media untuk membentangkan kain pada saat membatik. Disebut gawangan karena bentuknya seperti gawang sepak bola yang berbahan dari kayu supaya ringan dan mudah untuk diangkat serta dipindahkan. Nampan. Fungsinya daah sebagi tempat cairan campuran pewarna dan mencelup kain pada saat pewarnaan. Panci. Fungsinya adalah untuk memanaskan air di atas kompor dan untuk melorot kain setelah diwarnai supaya malam dapat bersih. Sarung tangan. Fungsinya adalah untuk pelindung tangan pada waktu mencampurkan bahhan pewarna dan mencelupkan kain ke dalam cairan pewarna. Sendok dan mangkuk. Dipakai untuk menakar zat pewarna dan mangkuk plastik untuk mencampurnya sebelum dimasukkan ke dalam air. Selain itu digunakan gelas yang fungsinya untuk menakar air. - Bahan yang digunakan membatik Kain mori putih polos dari kain katun Lilin malam. Terdapat 4 jenis malam menurut sifat dan kegunaannya yaitu a. malam biron untuk menutup warna biru; b. malam tembokan untuk menutup blok; c. malam gambaruntuk membuat efek warna retak dan d. malam carik untuk batik tulis halus. Zat pewarna batik wenter. Soda batik untuk pelarut malam. - Membuat pola batik Pola adalah merupakan suatu motif dalam mori yang mempunyai ukuran tertentu sebagai contoh motif batik yang akan dibuatnya. Secara umum terdapat 3 macam pola yaotu Stilasi pengayaan perubahan bentuk dari aslinya dengan tidak meninggalkan ciri utamanya. Distorsi mengadakan perubahan bentuk dengan maksud untuk menonjolkansebagian unsur utama yang terkandung dalam obyek tersebut. Dekoratif penyederhanaan bentuk dengan tidak memperhatikan perspektif maupun 3 dimensi dan cenderung ke arah hiasan. - Proses membuat batik Langkah-langkah membuat batik yaitu Menyediakan pola batik Kompor dinyalakanlalu wajan diletakkan di atas kompor dan msukkan lilin ke dalam wajan. Diamkan sampai lilin mencair. Lilin yang sudah mencair tersebut diambil degan canting Menuangkan lilin dalam canting melalui carat di atas permukaan dari kain menurut garis gambar. Kain diberi isen-isen berupa titik, garis, bidang, tekstur dengan lilin. Kain dicelupkan pada wadah yang telah diberi pewarna, lalu dicelupkan pada wadah yang sudah diberi larutan garam. Kain diberi tutup dengan lilin pada bidang gambar yang diinginkan untuk warna pertama. Kain dicelupkan pada wadah yang telah diberi pewarna, lalu dicelupkan pada wadah yang sudah diberi larutan garam. Kain diberi tutup dengan lilin pada bidang gambar yang diinginkan untuk warna kedua. Kain dicelupkan pada wadah yang telah diberi pewarna, lalu dicelupkan pada wadah yang sudah diberi larutan garam. Kain diberi tutup dengan lilin pada bidang gambar yang diinginkan untuk warna ketiga. Kain dicelupkan pada wadah yang telah diberi pewarna, lalu dicelupkan pada wadah yang sudah diberi larutan garam. Cara mewarnai batik adalah di mulai dari yang mempunyai warna yang muda dilanjutkan ke arah warna yang lebih cuma menginginkan 1 warna saja maka cukup dicelup sekali saja. Kain dimasukkan ke dalam dandang yang berisi kain mendidih dan soda abu untuk melarutkan melarutkan lilin. Menghilangkan lilinyang melekat pada kain dengan menggunakan setrika yang beralaskan kertas karton. Mengertingkan kain batik yang basah pada tempat yang teduh. Karya Seni Grafis Pengertian karya seni grafis adalah kary seni rupa dua dimensi yang proses pembuatannya dengan teknik cetak. Pada dasarnya teknik cetak dapat dibedakan menjadi 4 macam yaitu - Cetak tinggi. Adalah merupakan ragam karya seni grafis yang dalam proses membuatnya melewati tahapan pembuatan cetakan dari bahan yang dicungkil sehingga permukaan akan menjadi tinggi dan rendah. - Cetak saring Adalah ragam karya seni grafis yang proses pembuatannya melalui tahapan pembauatan cetakan dari bahan screen atau bahan kain yang dilapisi oleh bahan yang peka terhadap cahaya. - Cetak dalam Adalah ragam seni grafis yang proses membuatnya dengan cetakan dari bahan plat alumunium yang ditoreh dengan alat yang tajam sehingga akan membentuk goresan yang dalam. - Cetak foto/ fotografi Adalah ragam seni grafis yang proses dalam membuatnya melalui pemrotetan dengan kamera, pencucian film dan pencetakan gambar foto. Pada bab mengenai SENI RUPA TERAPAN NUANTARA ini hanya aan mengulas tentang cara membuat karya seni grafis dengan teknik cetak tinggi. - Alat yang digunakan Alat yang diperlukan adalah pahat, pencungkil kayu, pensil, gunting, pisau cutter dan gergaji. Adapun bahan yang diperlukan untuk membuat adalah berupa kayu atau papan, kertas polos, triplek, karet dan juga hardboard. - Proses pembuaatan Membuat sket di atas kayu/ papan. Cungkil sket tersebut dengan pahat grafis pahat v atau pahat coret. Beri tinta pada permukaan papan tadi dengan cara dirol, lalu dicap kan pada permukaan kertas polos. Balikkan dan angkat kertasnya, maka gambar yangtadinya ditoreh akan berpindah ke atas permukaan keras sesuai dengan pola gambar yang dibuat dipelat klise. Pameran Hasil Karya Seni Rupa Pameran adalah merupakan suatu kegiatan yang sanagat vital atau utama dalam kesenian karena dapat memperkenalkan karya-karyanya kepada masyarakat untuk dilihat, dinillai, dikagumi dan dikritik. Berdasarkan ragam jenis karya yang ditampilkan terdapat 2 jenis pameran yaitu a. pameran homogen dan b. pameran heterogen. a. Pameran homogen adalah pameran yang hanya memamerkan satu karya seni rupa saja, sebagai contoh hanya menampilkan lukisan saja, memamerkan patung saja, dll. b. Pameran heterogen adalah pameran yang memamerkan berma jencam karya seni rupa, misalnya saja pameran seni kriya, pameran lukisan, dll yang dilakukan dalam waktu dan ruang yang sama. Hal yang perlu diperhatikan sebelum menggelar pameran antara lain Perencanaan Perencanaan dalam pameran ditujukan supaya pameran yang dilakukan hasilnya tidak mengecewakan. Hal yang dilakukan daam tahap persiapan yaitu a. Persiapan pameran b. Persipaan materi atau karya yang akan dipamerkan tata ruang d. Persiapan publikasi atau dokumentasi. Bebebrapa hal yang peludiperhatikan dalam memajang karya seni rupa untuk pameran sekolah Untuk karya seni rupa 2 dimensi yang mempunyai ukuran yang vertikal, lukisan besar dipasang agak condong ke bawah, sehingga akan lebih enak untuk dipandang dan tidak melelahkan. Lukisan yang kecil jangan dipasang rendah sehingga posisi leher pengunjung yang melihatnya tidak terlalu rendah. Untuk karya seni yang 3 dimensi berukuran besar diletakkan ditengah ruang sehingga dapat dinikmati dari berbagai arah. Karya 3 dimensi berukuran kecil diletakkan di beri bangku atau kotak penyangga, dengan demikian letak posisinya tidak terlalu rendah. Bila pameran dilengkapi dengan pencahayaan, usahakan cahaya listrik dapat menerangi obyek secara merata. Untuk arya yang mudah rusak/ pecah ditempatkan pada posisi yang aman. Berikan informasi yang cukup tentang karya yang dipamerkan. Pelaksanaan Pameran Jika langkah persiapan sudah selesai, maka pada waktu yang telah ditentukan dibuka secara resmi. Pembukaan berisi pengantar dari pihak penyelenggara ketua panitia. Penutupan Sebelum dilakukan penutupan, sebaiknya mendatangkan para kritikus, seniman dan pegamat seni rupa. Tujuannya adalah untuk menambah wawasan seni bagi siswa di bidang seni rupa. Demikian artikel Seni Rupa Terapan Nusantara yang semoga bermanfaat di
Kebebasanberekspresi dalam seni murni sangat diutamakan. Yang tergolong dalam seni murni yaitu : seni lukis, seni patung, seni grafis dan sebagian seni kerajinan. 2. Seni Terapan atau Seni Pakai (applied art) Karya seni rupa yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan praktis. Contoh seni terapan yaitu : arsitektur, poster, keramik, baju, sepatu, dan
Jakarta - Seni kriya merupakan satu di antara jenis seni terapan. Seni kriya dikenal dengan istilah kerajinan tangan, kerajinan, atau kraft. Kriya adalah sebuah seni yang proses pembuatan karyanya terpusat pada keterampilan tangan untuk mengolah bahan baku menjadi bahan yang mempunyai nilai guna dan estestis. Bacaan Doa Kafaratul Majelis beserta Keutamaannya Bacaan Doa Penutup Acara yang Bisa Dipanjatkan Umat Muslim Apa Saja Rukun Haji? Ini Penjelasan Lengkapnya Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI Daring, pengertian seni kriya adalah seni kerajinan tangan. Jadi, kriya merupakan karya seni yang menggunakan keterampilan tangan. Karya seni kriya termasuk sebagai karya seni rupa terapan Nusantara. Kebanyakan kriya banyak digunakan sebagai dekorasi, benda terapan siap pakai seperti furnitur. Kriya juga memiliki beragam jenis, seperti seni kriya kayu, seni kriya tekstil, seni kriya keramik, seni kriya logam, seni kriya kulit, dan seni kriya batu. Itulah sedikit penjelasan tentang seni kriya. Untuk lebih jelasnya kamu perlu mengetahui contoh seni kriya. Berikut ini kumpulan contoh seni kriya yang perlu diketahui, dilansir dari Selasa 6/6/2023.Berita video Presiden Jokowi Joko Widodo memberi pesan penting yang ditujukan kepada atlet berprestasi di SEA Games 2023, Senin 5/6/2023.Ilustrasi seni kriya. Foto PixabaySeni Kriya Kayu Seni kriya kayu merupakan jenis seni kriya yang melibatkan kayu sebagai bahan bakunya. Seni kriya kayu selalu mengombinasikan nilai fungsi dan estetika dengan menggunakan bahan kayu. Contoh seni kriya kayu Furniture perabot seperti meja, kursi, lemari. Alat musik musical instruments seperti gitar, drum. Mainan kayu wooden toys seperti puzzle, mobil-mobilan. Kerajinan tangan handicrafts seperti ukiran, frame foto. Dekorasi rumah home décor seperti jam dinding, figur. Seni Kriya Keramik Seni kriya keramik adalah jenis seni kriya yang melibatkan tanah liat sebagai bahan bakunya. Seni kriya keramik menitikberatkan pada penggunaan sejumlah teknik agar dapat mengubah tanah liat menjadi keramik yang indah. Contoh seni kriya keramik antara lain gelas, cangkir, piring, takir, hiasan dinding, teko, lukisan dinding, pot Seni KriyaIlustrasi seni kriya. UnsplashSeni Kriya Tekstil Seni kriya tekstil merupakan jenis seni kriya yang menggunakan bahan baku tekstil atau kain. Seni kriya tekstil dikelompokkan menjadi dua macam, yakni karya tenun dan karya batik. Adapun contoh seni kriya dalam kategori ini antara lain adalah kain batik dan kain tenun. Seni Kriya Logam Seni kriya logam adalah jenis seni kriya yang melibatkan loga sebagai bahan bakunya. Logam yang digunakan dalam seni kriya logam bisa menggunakan besi, baja, tembaga, perunggu, emas, maupun perak. Contoh seni kriya logam antara lain adalah, perangkat alat musik gamelan, pisau dapur, senjata tajam, keris, dan perhiasan cincin, gelang, kalung, dan Seni KriyaIlustrasi seni kriya. Sumber FreepikSeni Kriya Kulit Seni kriya kulit adalah jenis seni kriya yang melibatkan kulit sebagai bahan bakunya. Adapun bahan baku kulit yang digunakan antara lain adalah kulit sapi, kulit kerbau, kulit buaya, dan yang lainnya. Kulit hewan tersebut mengalami sejumlah proses panjang, mulai memisahkan dari tubuh hewan tertentu, mencuci dengan cairan khusus, dan seterusnya. Contoh seni kriya kulit antara lain adalah wayang, dompet, tas, ikat pinggang, sepatu, jaket, dan sebagainya. Seni Kriya Batu Seni kriya batu adalah seni kriya yang menggunakan batu sebagai bahan dasarnya. Batu yang digunakan sebagai bahan baku. Bahan baku tersebut nantinya akan diproses sedemikian rupa dengan berbagai teknik agar terlihat indah dan memiliki nilai jual yang tinggi. Contoh seni kriya batu antara lain adalah patung, cobek, perhiasan, dan sebagainya. Sumber Baca artikel seputar contoh lainnya dengan mengeklik tautan ini.
\n \n \n\nkeunikan karya seni rupa terapan nusantara
Sebutkanlima jenis karya seni rupa terapan. Adapun sub pembahasan mengenai karya seni rupa terapan didalam belajar seni, budaya dan keterampilan yang akan diuraikan yakni sebagai berikut : Contoh Karya Seni Rupa 2 Dimensi Beserta Penjelasannya Seni arsitektur seni dekorasi seni grafis terapan seni kriya terapan contoh karya seni rupa terapan ayaman ayaman merupakan suatu
- Karya seni terapan nusantara merupakan karya seni rupa yang berwujud dua atau tiga dimensi yang memiliki fungsi tertentu dalam kehidupan sehari-hari yang terdapat di wilayah Indonesia. Meskipun sudah jelas bahwa seni terapan memiliki fungsi untuk membantu kehidupan sehari-hari manusia. Dikutip dari jurnal dengan judul Dualisme Pengaturan dan Pengertian Seni Terapan Applied Art Pada Hak Kekayaan Intelektual 2015 karya Hernawan Hadi, Fungsi-fungsi tersebut dapat dibagi menjadi beberapa fungsi seni rupa terapan Nusantara Seni Rupa Terapan Fungsi Estetis Fungsi estetis merujuk pada fungsi barang sebagai hiasan atau barang untuk mempercantik sesuatu dan hanya di nikmati unsur keindahanya saja. Baca juga Seni Rupa Terapan Nusantara Pengertian dan Sejarahnya Contoh dari fungsi seni rupa terapan estetis adalah vas bunga, topeng, benda kerajinan, batik atau kain tenun yang hanya digunakan sebagai pelengkap sebuah ruangan. Seni Rupa Terapan Fungsi Praktis Fungsi praktis pada seni rupa terapan yaitu memberikan fungsi pakai bukan hanya dinikmati keindahanya saja. Contoh dari seni rupa terapan ini adalah produk meja, kursi, almari, rumah, dan masih banyak lagi yang lainya. Pada dasarnya semua itu merupakan salah satu dari pemanfaatan dari seni rupa terapan. Bentuk Seni Rupa Terapan Nusantara Dikutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan kemdikbud, karya seni rupa terapan di Indonesia beragam dengan aneka jenis, bentuk, fungsi, dan teknik pembuatannya. Baca juga Unsur Seni Rupa Murni
Karyaseni rupa terapan Nusantara memiliki fungsi sebagai pemenuhan kebutuhan yang sifatnya praktis dan estetis. Jadi karya seni yang diciptakan tidak hanya mutu seninya saja, namun juga mengutamakan fungsi pakai. Contoh karya seni rupa yang sifatnya praktis antara lain: meja, kursi, almari, dan lain-lain.
Pengertian, jenis karya seni rupa terapan nusantara adalah pembahasan utama materi pelajaran seni budaya yang akan dijelaskan dengan lengkap dan detail pada materi belajar berikut ini. Adapun sub pembahasan mengenai Karya Seni Rupa Terapan didalam belajar seni, budaya dan keterampilan yang akan diuraikan yakni sebagai berikut 1. Pengertian seni rupa nusantara. 2. Pengertian seni rupa terapan. 3. Pengertian seni rupa aplikatif. 4. Contoh wujud seni rupa aplikatif. 5. Jenis/bentuk karya seni rupa terapan. Pengertian seni rupa nusantara Apa yang dimaksud dengan seni rupa nusantara ? Seni rupa nusantara adalah bentuk kesenian yang tumbuh dan berkembang di daerah masing-masing diseluruh wilayah yang mencakup Indonesia. Beragam bentuk kesenian nusantara tumbuh berdasarkan hasil dari budaya masyarakat di wilayah yang sesuai dengan adat istiadat serta kondisi lingkungan yang ditempatinya. Dari kesekian banyak bentuk kesenian yang berkembang, salah satunya adalah bentuk seni rupa terapan. Baca juga Bentuk Dan 7 Contoh Karya Seni Rupa Terapan Nusantara Pengertian seni rupa terapan Apa yang dimaksud dengan seni rupa terapan ? Seni rupa terapan adalah karya seni yang dirancang untuk tujuan fungsional, yaitu untuk memenuhi kebutuhan fisik dan psikologis kejiwaan manusia yang tidak hanya bisa dipandang keindahannya, namun juga dapat dipergunakan dalam kehidupan sehari-hari. Karya seni rupa terapan disebut juga dengan seni rupa aplikatif. Pengertian seni rupa aplikatif Apa yang dimaksud dengan seni rupa aplikatif ? Seni rupa aplikatif adalah karya seni rupa yang telah diaplikasikan terapkan pada bentuk-bentuk fungsional bentuk apa saja yang dibuat dengan tujuan untuk memenuhi hidup manusia. Contoh wujud seni rupa aplikatif 5 contoh wujud seni rupa aplikatif adalah dapat berupa 1. Perlengkapan makan. 2. Perhiasan. 3. Perabot rumah tangga. 4. Perlengkapan pertunjukan. 5. Pakaian. Pengertian, jenis karya seni rupa terapan nusantara Jenis karya seni rupa terapan Bentuk karya seni rupa terapan dikategorikan menjadi 3 jenis yaitu berdasarkan fungsinya, wujudnya dan bentuknya. Adapun 3 bentuk karya seni rupa terapan tersebut dapat dijelaskan antara lain sebagai berikut 1. Seni rupa terapan berdasarkan fungsinya a. Pemenuhan kebutuhan yang bersifat praktis kegunaan Pemenuhan kebutuhan yang bersifat praktis atau disebut juga dengan sifat kegunaan adalah suatu karya yang berfungsi sebagai benda pakai dan mengandung nilai hias. Contohnya adalah seperti perabotan rumah tangga, lemari, meja, kursi dan tekstil. b. Pemenuhan kebutuhan yang bersifat estetis keindahan Pemenuhan kebutuhan yang bersifat estetis atau disebut juga dengan sifat keindahan adalah suatu karya yang berfungsi yang semata-mata hanya sebagai benda hias, benda hiasan dan penghias ruangan. Contohnya adalah seperti karya batik atau tenun yang dibuat khusus untuk hiasan dinding dan benda-benda kerajinan untuk penghias ruangan, misalnya seperti topeng, vas bunga dan patung. 2. Seni rupa terapan berdasarkan wujudnya a. Karya seni rupa terapan dua dimensi dwimatra Karya seni rupa terapan dua dimensi dwimatra adalah suatu karya seni rupa yang memiliki ukuran panjang dan lebar serta dapat dilihat dari satu arah. Contoh karya seni rupa terapan dua dimensi adalah batik, tenun dan wayang kulit. b. Karya seni rupa terapan tiga dimensi trimatra Karya seni rupa terapan tiga dimensi trimatra adalah suatu karya seni rupa yang dilihat dari segala arah dan memiliki ruang atau volume. Contoh karya seni rupa tiga dimensi adalah patung, rumah adat, senjata tradisional misalnya seperti rencong dan pedang. 3. Seni rupa terapan berdasarkan bentuknya Dalam karya seni rupa terapan berdasarkan bentuknya dibagi dalam empat kategori yaitu antara lain sebagai berikut a. Transportasi tradisional. b. Seni kriya. c. Rumah adat. d. Senjata tradisional. Demikian pembahasan mengenai pengertian, jenis karya seni rupa terapan nusantara.
KompetensiDasar : 1.1 Mengidentifikasi jenis karya seni rupa terapan Nusantara 1.2. Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan gagasan dan teknik karya seni terapan nusantara. Indikator 1. Menjelaskan jenis karya seni rupa terapan. 2. Menyebutkan jenis karya seni rupa terapan dua dimensi 3. Menyebutkan jenis karya seni rupa terapan tiga
Saat mengikuti pelajaran Seni Budaya, kita pasti dikenalkan dengan kegiatan apresiasi. Hampir disetiap jenjang dan tingkat pendidikan di madrasah ataupun sekolah pasti kita diajarkan dan diminta untuk berapresiasi terhadap kesempatan ini kami mencoba memberikan contoh bagaimana melakukan apresiasi terhadap keunikan karya seni terapan dua dan tiga dimensi Keunikan Karya Seni Terapan Dua Dimensi NusantaraKeunikan karya seni rupa terapan dua dimensi nusantara dapat dilihat dan dinikmati pada beberapa karya seperti seni jenis batik, anyam, grafika, ilustrasi, ataupun contoh ulasan sebagai bentuk apresiasi terhadap karya seni terapan dua dimensi nusantara dengan rujukan karya Batik Trusmi Cirebon pada gambar di atasBentuk yang digambarkan dalam batik tersebut adalah daun, bunga, dan tumbuhan .Teknik pembuatannya dengan terdiri kain dan batik berupa flora, yaitu menggunakan motif gambar menyerupai tumbuhan yang kemudian dilakukan karya batik tersebut untuk memenuhi kebutuhan sandang pakaian sekaligus memperindah yang disampaikan perupa melalui gambar itu adalah kekaguman tentang keunikan dan keindahan tumbuhan sebagai ciptaan Keunikan Karya Seni Rupa Terapan Tiga Dimensi NusantaraKeunikan karya seni rupa terapan tiga dimensi dapat dilihat pada beberapa karya seni kriya kerajinan, bangunan, mode, dan Seni Kerajinan Kriya Terapan Tiga Dimensi NusantaraUlasan apresiasi mengenai karya seni kriya terapan tiga dimensi dengan mendasarkan pada gambar meja dan kursi di atas adalahBentuk seni kerajinan kayu ini ukiran dari kombinasi motif daun tumbuh dengan bentuk pembuatan karya ini dengan dipahat atau diukir. Kayu yang telah dipotong kemudian dibentuk menjadi meja dan kursi kemudian dipahat sedikit demi sedikit sehingga menjadi ukiran dekoratif stilasi tumbuh-tumbuhan yang indah. Hasil ukiran dihaluskan dengan yang digunakannya dari kayu jati. Perwarnaan dengan dipelitur sehingga halus mengkilap. Temanya tentang benda sebagai barang kebutuhan hidup, yaitu tempat duduk sekaligus memperindah berupa benda terapan / benda Seni Bangunan Karya Seni Terapan Tiga Dimensi NusantaraUlasan apresiasi seni rupa terapan tiga dimensi jenis bangunan yang merujuk pada pada Gambar Golden Snail di Taman Mini Indonesia Indah adalah sebagai berikutBentuk bangunan ini diilhami oleh alam binatang “Keong Mas” sebangsa siput sawah. Siput merupakan juga makhluk yang dijadikan sumber sebuah legenda dongeng ialah teknik bangunan cor dan pasangan batu cor semen, pasir, koral dengan tulang besi gedung teater ini adalah keunikan legenda Jawa, yaitu seekor keong yang berwarna sebagai tempat rekreasi / yang disampaikan oleh arsitek atau perupa adalah keindahan bentuk binatang sebagai ciptaan Tuhan. Tampak pada kulit kerang bahan keong atau siput yang berwarna keemasan dan berbentuk Seni Keramik Karya Seni Terapan Tiga Dimensi NusantaraUlasan apresiasi seni keramik teraoan tiga dimensi nusantara berdasar pada gambar poci dan gelas di atas adalah sebagai berikut Bentuk keramik berupa tempat minum zaman pembuatannya menggunakan cara butsir atau membentuk melalui dasarnya adalah tanah liat atau keramik sebagi alat yang dibutuhkan dalam kehidupan yang terkandung dalam pembuatan keramik adalah kenyamanan dan kepuasan dengan pemakaian alat nusantara yang bagus dan contoh ulasan apresiasi terhadap karya seni rupa terapan dua dan tiga dimensi nusantara. Semoga bermanfaat dan bisa dikembangkan lagi dalam pembelajaran serta penerapan hidup sehari hari.
Keunikandapat dilihat dari bahan, bentuk, dan teknik pembuatannya. Detikers bisa mengunjungi museum budaya, menyaksikan pameran karya seni rupa, dan mengunjungi pusat kerajinan karya seni rupa di daerah. Banyak karya seni rupa terapan yang terdapat di daerah wilayah Nusantara, seperti peralatan rumah yangga, peralatan buru, dan bertani.
0% found this document useful 0 votes457 views10 pagesCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes457 views10 pagesKeunikan Seni Rupa Terapan NusantaraJump to Page You are on page 1of 10 You're Reading a Free Preview Pages 5 to 9 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.

Alammemberikan inspirasi dalam berbagai bidang seni dan budaya masyarakat Nusantara. Demikian juga dalam hal cara membuat seni rupa terapan di Indonesia. Keunikan karya seni rupa terapan di daerah mampu menjadi pembeda produk sejenis di pasaran, walaupun produk lain memiliki tingkat kecanggihan lebih tinggi dan manfaat yang lebih baik.

- Teater Nusantara merupakan teater bagian dari masyarakat di wilayah Indonesia. Di mana teater Nusantara memiliki ciri khas, keindahan, keunikan, dan pesan moral kepada masyarakat. Banyak bentuk pementasan teater di Indonesia membawa pesan moral yang biasanya cukup penting. Kondisi inilah yang membuat seni teater memiliki keunikan teater pada umumnya memiliki pesan moral tentang kemanusiaan dan kritik sosial. Kritik-kritik tersebut mengungkapkan ketidakadilan yang terhadi di masyarakat. Di mana itu semua dikemas dan diwujudkan berdasarkan kreativitas masing-masing kelompok. Dikutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kemdikbud, beberapa kelompok teater Nusantara memiliki keunikan pada saa pertunjukannya. Baca juga Seni Teater Kontemporer Pengertian dan Cirinya Berikut keunikan beberapa kelompok teater Nusantara Teater Garasi Pertunjukan perdana Garasi adalah pertunjukan Wah karya Putu Wijaya pada tanggal 2 April 1995 di Purna Budaya Yogyakarta. Pertunjukan tersebut mampu menyedot lebih dari 1000 penonton dalam satu malam. Teater Garasi lahir di Yogyakarta pada pertengahan tahun 90-an telah mempunyai pola yang cukup mapan dalam hal penyutradaraan oleh Yudi Ahmad Tajudin. Pemain dituntut bekerja keras melakukan eksplorasi terhadap setiap hal yang dimungkinkan. Pemain melakukan latihan berdasarkan kesadaran untuk melakukan jelajah kreativitas. Pertunjukan kelompok ini senantiasa memukau dengan kemampuan individu para pemainnya. Serta dukungan artistik sehingga menghasilkan pertunjukan yang senantiasa menawan. Pertunjukan Garasi seakan menjadi barometer peta perkembangan teater mutakhir Indonesia. Teater Tetas Kelompok tersebut berdiri sejak 30 September 1978. Pada awalnya bernama Teater Egg yang beranggotakan sejumlah aktivis teater di Gelanggang Remaja Bulungan Jakarta Selatan dan berubah nama menjadi Teater Tetas sejak 1984. Baca juga Sutradara Ungkap Teater Koma Cinta Semesta Dipersiapkan Selama 7 Bulan Keunikan kelompok ini dikenal melalui pertunjukan-pertunjukannya yang mengangkat mitos pewayangan sebagai materi dasar demikian, tidak tertutup kemungkinan untuk mengangkat gaya lain dalam pertunjukannya. Beberapa naskah yang pernah dipentaskan antara lain, Geger Indraprasta 1986, Lahirnya Wisanggeni 1987, Bayi di Aliran Sungai 1999, Wisanggeni Berkelebat 2000, Palaganada Dari Negeri Cinta 2001, Seorang Anak Menangis 2002, Palaganada Jejak Surga 2003, Julung Sungsang 2005-2006, serta Republik Anthurium 2008. Teater Satu Lampung Teater Satu Lampung didirikan oleh Iswadi Pratama dan Imas Sobariah pada 18 Oktober 1996 di Lampung. Kelompok tersebut mementaskan naskah Lysistrata pada April 1997 sebagai pertunjukan perdana. Pertunjukan-pertunjukan selanjutnya menampilkan berbagai gaya, pilihan artistik, dan kreativitas pemain yang dimanfaatkan secara maksimal. Baca juga Fungsi Sosial Seni Musik Perekrutan anggota Teater Satu Lampung dimulai saat mereka mulai memasuki sekolah menengah atas. Teater Satu Lampung banyak mementaskan karya sastra dalam pertunjukan monolognya. Proses penyampaian pesan menggunakan pemenatasan teater adalah salah satu bentuk komunikasi antara seniman dengan penonton. Dikutip dari buku Drama Teori dan Pengajarannya 2002 karya Herman J. Waluyo, menonton suatu pertunjukan teater sering terjadi penonton dapat memahami jalan cerita, walaupun ada kata-kata atau kalimat yang kurang dipahami. Di mana dimungkinkan karena pembicaraan dalam dialog suatu teater diikuti oleh mimik dan gerak-gerik serta intonasi yang kurang jelas oleh pelaku yang memainkan perannya dengan baik. Melalui teater, selain dapat mempelajari dan menikmati hasilnya, orang juga dapat memahami masalah yang disodorkan di dalamnya tentang masyarakat melalui dialog-dialog pelaku. Juga belajar tentang isi pesan teater tersebut dan juga mempertinggi pengertian mereka tentang bahasa lisan. Maka nilai-nilai pesan yang terkandung di dalamnya mudah diserap oleh penonton. Baca juga Teknik Pembuatan Karya Seni Rupa Terapan Daerah Setempat Dilansir dari buku Terampil Bermain Drama 2002 karya Asul Wiyanto, lakon teater atau jalannya teater sebenarnya mengandung pesan atau ajaran, terutama ajaran moral bagi penontonnya. Penonton menemukan ajaran itu secara tersirat dalam lakon drama. Dalam buku Kitab Teater Tanya Jawab Seputar Seni Pertunjukan 2011 karya N. Riantiarno,isi pesan berbicara mengenai apa yang dikatakan what to say. Jika dikaitkan dengan isi pesan dalam teater, isi pesan yang mencakup semua ide atau gagasan, bahkan tema dalam pertunjukan teater dikemas dalam sebuah naskah pertunjukan. Dimana naskah tersebut harus menceritakan atau menjabarkan sebuah isi pesan baik moral atau bercerita tentang kehidupan sehari-hari. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. SikapApresiatif terhadap Keunikan Karya Seni Rupa Terapan; Kritik Seni; Kegiatn kritik merupakan salah satu aspek dari apresiasi yang berkaitan dengan kegiatan memberi resensi (ulasan) suatu pameran atau karya seni. Cara memberi komentar kritik terhadap karya seni, antara lain: Pemaparan; Uraian kebetulan (formal) Penafsiran arti atau makna 0% found this document useful 0 votes811 views1 pageDescriptionTeknik Karya Seni Rupa Terapan Nusantara seangat beragam. Banyak diantaranya yang sering kita dengar dan lihat di sekitar lingkungan kita. Beberapa diantaranya seperti memahat, mengecor, mengukir dan © All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes811 views1 pageKelebihan Keunikan Perbedaan Persamaan Seni RupaDescriptionTeknik Karya Seni Rupa Terapan Nusantara seangat beragam. Banyak diantaranya yang sering kita dengar dan lihat di sekitar lingkungan kita. Beberapa diantaranya seperti memahat, mengecor, men…Full descriptionJump to Page You are on page 1of 1Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime. XmzjLe.
  • g9a8tznnqj.pages.dev/183
  • g9a8tznnqj.pages.dev/472
  • g9a8tznnqj.pages.dev/184
  • g9a8tznnqj.pages.dev/422
  • g9a8tznnqj.pages.dev/157
  • g9a8tznnqj.pages.dev/302
  • g9a8tznnqj.pages.dev/123
  • g9a8tznnqj.pages.dev/382
  • keunikan karya seni rupa terapan nusantara